Mungkinkah seorang wanita hamil beberapa hari usai melakukan hubungan seksual? Newhealthguide, Minggu (27/7/2014) menyebutkan tiga kondisi yang harus ada agar wanita bisa hamil, telur yang sudah matang, sperma yang sehat dan bergerak lincah dan 'lingkungan' rahim yang sehat. Meski begitu, pertanyaan mendasar yang muncul adalah, seberapa lama sperma bisa tetap hidup dalam tubuh seorang wanita?
Sperma, menurut para pakar kesehatan, yang tidak terdeposit dalam jalur organ reproduksi wanita bagian atas bakal mati dalam beberapa jam di vagina. Di tempat yang lebih 'tidak aman' seperti misalnya di luar tubuh manusia, sperma bakal tinggal nyawa dalam beberapa menit.
Di tempat yang kering atau terlalu dingin, sperma tak bisa hidup lama karena butuh kehangatan dan kelembaban untuk bisa bertahan hidup. Karena itu, bisa jadi sperma bisa jadi masih hidup dalam air hangat untuk beberapa jangka waktu tertentu. Namun bila ada gelembung-gelembung atau benda lain dalam air, kemungkinan besar 'benda asing' ini bisa membunuh sperma.
Sementara sel telur yang dilepaskan di ovarium wanita akan melakukan tur melewati terowongan yang disebut tuba fallopi. Jika tidak dibuahi oleh sperma, telur akan mati dengan sendirinya antara 12 hingga 24 jam. Selama waktu ini, jika ada sperma memasuki sel telur, pembuahan bisa jadi bakal berlangsung meskipun sperma ini sudah beberapa hari ada dalam tubuh wanita.
Seksolog dari Afrika Selatan, Elmari Mulder Craig yang juga anggota European Federation of Sexology menyebutkan, kemungkinan sperma masih hidup hingga lima hari dalam tubuh wanita. Selama waktu itu, bila ada sperma yang membuahi, maka terjadilah pembuahan.
Organisasi kesehatan dunia WHO melaporkan bahwa semen milik pria sehat akan mengandung 100 juta sperma setiap kali terjadi ejakulasi. Kebanyakan seperma tidak bisa mencapai garis 'finis' menuju tuba fallopi untuk bisa bertemu sel telur dan membuahinya.
Bahkan seandainya perjalanan itu berhasil dilakukan sperma-sperma yang tangguh, sel telur akan terlindungi dengan luar biasa hebatnya sehingga hanya sperma yang paling jagoan sajalah yang bisa menembus benteng pertahanan membran atau selaput sel telur. Karena itu, Anda mesti sadar bahwa hanya satu sperma berkualitas unggulah yang berhasil membuat wanita hamil.