Premenstrual Syndrome atau PMS adalah sejumlah gejala yang muncul satu atau dua minggu sebelum periode bulanan wanita dan dapat berlangsung sampai beberapa hari setelah haid berakhir. PMS mempengaruhi 80 persen wanita. Gejala-gejalanya dapat berkisar dari ringan sampai berat dan berbeda pada tiap wanita, namun seringkali berupa;
1. Payudara nyeri dan bengkak
2. Sakit kepala
3. Nyeri atau kram
4. Ngidam Makanan
5. Kembung
6. Depresi dan menangis
7. Merasa sakit dan kelelahan
Ada banyak cara alami untuk mengobati kondisi ini. Seperti dilansir Symptomfind.com, Senin (2/1/2012), berikut adalah obat alami untuk mengatasi nyeri haid.
1. Payudara nyeri dan bengkak
2. Sakit kepala
3. Nyeri atau kram
4. Ngidam Makanan
5. Kembung
6. Depresi dan menangis
7. Merasa sakit dan kelelahan
Ada banyak cara alami untuk mengobati kondisi ini. Seperti dilansir Symptomfind.com, Senin (2/1/2012), berikut adalah obat alami untuk mengatasi nyeri haid.
1. Vitamin B1 dan B2
Menurut sebuah penelitian dari University of Massachusetts, wanita yang rutin mengkonsumsi Vitamin B1 dan B2 mengalami nyeri haid yang lebih ringan. Penelitian ini juga menemukan bahwa hanya mengonsumsi suplemen vitamin ini saja tidak cukup dan sebaiknya mendapat asupannya dari bahan makanan. Artinya, ada beberapa pengaruh yang sinergis antara vitamin dan nutrisi lainnya dalam makanan.
2. Biji-bijian utuh
Beberapa penelitian telah mengkonfirmasi bahwa vitamin B6 yang ditemukan dalam biji-bijian bermanfaat untuk mengurangi gejala PMS. Jadi tidak perlu berhenti memakan karbohidrat selama haid. Namun wanita perlu memastikan bahwa ia memakan seluruh karbohidrat dalam gandum karena karbohidrat dalam makanan olahan dapat membuat gejalanya menjadi lebih buruk.
3. Kalsium dan Vitamin D
Kalsium dan Vitamin D sangat dianjurkan untuk membantu meringankan gejala PMS jika dikonsumsi sejak dini. Sangat penting untuk meminumnya bersama-sama karena vitamin D membantu penyerapan kalsium. Vitamin paling baik diperoleh dari makanan karena dipengaruhi oleh nutrisi lainnya dalam makanan. Dalam hal ini, suplemen juga akan membantu meringankan gejala depresi, kelelahan, dan hilangnya nafsu makan.
4. Chaste Tree Berry
Menurut sebuah penelitian yang dimuat dalam British Medical Journal, chaste tree berry efektif mengurangi perasaan mudah marah, depresi, nyeri payudara, dan sakit kepala. Wanita yang meminum beberapa obat untuk mengatasi gangguan hormon tidak boleh mengkonsumsi chaste tree berry karena dapat berinteraksi dengan obat utama.
5. Magnesium
Magnesium telah lama dipelajari untuk mengurangi gejala PMS dengan hasil yang konsisten menunjukkan bahwa magnesium membantu meringankan gejala gangguan suasana hati yang berhubungan PMS hati seperti depresi dan mudah tersinggung. Jumlah yang disarankan bervariasi bagi tiap individu, namun kisarannya adalah antara 200 - 360 mg 3 kali per hari. Pasien jantung atau ginjal harus berkonsultasi dengan dokter sebelum mengkonsumsi magnesium karena dapat menimbulkan komplikasi.
6. Evening Primrose Oil
Evening primrose oil agak kontroversial efeknya untuk mengatasi nyeri haid. Secara keseluruhan, penelitian menyimpulkan bahwa bahan ini mungkin efektif, tetapi penelitian lebih lanjut masih diperlukan.
7. Akupunktur
Akupunktur telah digunakan selama ribuan tahun dalam pengobatan tradisional Cina. Menurut kepercayaan pengobatan tradisional Cina, masalah kesehatan disebabkan oleh energi yang stagnan dalam tubuh. Meskipun ada sedikit bukti ilmiah mengenai cara kerja akupunktur, penggunaan ribuan tahun menunjukkan bukti yang mendukung keampuhan pengobatan ini.
8. Pijat
Menurut beberapa penelitian dari Touch Research Institute di University of Miami Medical School, pijat efektif mengurangi gejala PMS, terutama gejala depresi dan rasa sakit. Pijat mendorong sirkulasi getah bening dan dapat mengurangi retensi cairan. Perempuan harus minum banyak air untuk membantu membuang kelebihan racun dan cairan dari tubuh setelah pemijatan. Karena pijat adalah teknik non-invasif dan bebas kimia, maka dipastikan aman bagi hampir semua orang.
9. Perubahan pola makan
Perubahan pola makan dapat membantu meringankan gejala fisik PMS. Mengurangi asupan garam bisa membantu meringankan pembengkakan, nyeri payudara, dan pusing. Kurangi kafein untuk membantu mengatasi gejala depresi. Hindari alkohol untuk mengurangi depresi serta sakit kepala dan mual. Meningkatkan asupan air akan membantu meringankan sakit kepala, pembengkakan, dan nyeri otot.
10. Olahraga
Olahraga dapat membantu meringankan nyeri otot, terutama di punggung dan perut bagian bawah, serta membantu mengurangi retensi air. Olahraga juga berguna bagi mereka yang mengalami insomnia selama siklus haidnya. Karena olahraga adalah pembangkit energi alami, maka juga akan membantu meringankan gejala kelelahan. Pastikan untuk tidak berlebihan dalam berolahraga karena beberapa gejala seperti pusing dan mual dapat menjadi lebih buruk karena olahraga.(detikhealth)