Ini peringatan bagi mereka yang doyan melakukan seks oral ataupun french kiss. Awas, dua perilaku tersebut dapat meningkatkan infeksi human papilloma virus (HPV) di mulut. Hal itu diungkapkan Dr Maura Gillison dalam The Journal of Infectious Diseases.
Gillison dan koleganya dari The Ohio State University, Colombus, menyelidiki infeksi HPV oral dikaitkan dengan perilaku seksual. Penyelidikan dilakukan terhadap 332 orang dewasa dan 210 pria usia tingkat mahasiswa. Mereka menjumpai 4,8 persen orang dewasa dan 2,9 persen pria usia mahasisma mengalami infeksi HPV oral.
Pada orang dewasa, infeksi HPV oral secara signifikan meningkat di kalangan perokok dan pada individu yang dilaporkan memiliki lebih dari 10 pasangan seks oral atau lebih dari 25 pasangan seks lewat vagina selama hidupnya. Faktor risiko yang sama juga dialami para pria usia mahasiswa.
Pria usia mahasiswa ini setidaknya memiliki enam pasangan seks oral atau pasangan yang berciuman ala french kiss. Pada mereka perilaku ini secara independen dikaitkan dengan berkembangnya infeksi HPV oral.
Sementara itu, 28 persen pria usia mahasiswa yang dilaporkan tak pernah melakukan seks oral, memiliki 10 atau setidaknya lima pasangan french kiss, juga memiliki risiko yang secara signifikan lebih tinggi atas terjadinya infeksi HPV oral.
"Data kami menunjukkan bahwa infeksi HPV oral yang kecenderungannya bisa menjadi kanker dapat ditularkan melalui perilaku seperti french kiss," ujar Gillison, seperti dikutip Reuters Health.
Hal tersebut juga dikaitkan dengan gonorrheal pharyngitis, infeksi yang ditularkan secara seksual terhadap tonsil dan bagian belakang tenggorokan, dan dihubungkan dengan infeksi HPV oral yang bisa memicu terjadiya kanker mulut 10-20 tahun mendatang. (Kompas,Senin, 1/6/2009)