5 Tanda Si Dia adalah Tukang Kontrol


Amat mudah untuk mengabaikan (bahkan berusaha) menutupi sifat buruk seseorang yang Anda sukai, apalagi di awal-awal perkenalan. Namun, sebelum memutuskan bahwa ia adalah segalanya untuk Anda, perhatikan hal-hal berikut dan perhitungkan sikap-sikapnya jangan sampai Anda berhubungan dengan orang yang mengukung Anda. Simak tanda-tanda berikut untuk memutuskan apakah sikapnya itu masih bisa ditoleransi atau merupakan pertanda bahwa Anda sebaiknya menyudahi hubungan tersebut.



Wanita mana yang tak ingin dilindungi dan dijaga oleh pasangannya? Ia selalu mengusir pria-pria yang mengganggu Anda, menggandeng Anda saat ada orang yang melirik ke arah Anda, bahkan memesankan makanan Anda ketika makan di restoran, sikap-sikap ini memberi kesan bahwa ia ingin melindungi. Rasanya menyenangkan ketika ada seorang pria yang menjaga dan amat memerhatikan kita. Namun, ada garis tipis antara menginginkan segala yang terbaik untuk Anda dengan memutuskan apa yang terbaik untuk Anda.

Entah karena ia cemburuan, sangat penyayang, atau karena tipe insecure, tak ada alasan yang tepat untuk seseorang berlaku seperti seseorang yang kelewat bossy. Sebuah hubungan yang sehat adalah yang memiliki rasa saling hormat dan saling mendukung, bukan yang salah satu lebih dominan dan mengungkung. Berikut adalah 5 tanda bahwa Anda sedang mengencani seseorang yang tukang mengontrol (control freak).

1. Ia mengkritik segala yang Anda lakukan. Biasanya dalih yang ia gunakan adalah untuk membantu Anda, bisa dengan alasan untuk meningkatkan kemampuan Anda dalam satu bidang di hidup Anda, atau untuk menjaga Anda supaya tidak membuat malu diri sendiri. Seorang pria yang selalu menemukan cara untuk mengkritik apa pun yang Anda lakukan adalah orang yang senang menunjukkan kekuasaannya.

2. Ia mengatur apa yang harus Anda lakukan dengan tubuh Anda. Entah itu dengan memonitor apa yang Anda makan, membujuk Anda untuk ikut kelas senam atau kelas olahraga lain, hingga mencegah Anda menindik telinga. Ada suatu titik ketika kepeduliannya akan kesehatan dan penampilan Anda menjadi semacam obsesi.

3. Melarang Anda bertemu teman-teman wanita Anda. Pria yang senang mengontrol selalu menemukan cara untuk mengisolasi pasangannya dari teman-teman wanitanya. Caranya bermacam-macam, bisa dengan menolak ikut pergi ke pertemuan dengan rekan kantor, atau dengan minta dikabari setiap saat setiap waktu. Salah satu tanda yang patut diwaspadai adalah ketika ia secara perlahan tapi pasti memotong tali pertemanan Anda dengan membicarakan hal yang buruk dari teman Anda.

4. Ia tak mendorong Anda untuk meneruskan minat Anda di bidang lain selain dirinya. Jika seorang pria merasa insecure sekaligus gila kontrol, ia tak akan membiarkan Anda melakukan apa pun untuk memperkaya diri, kecuali hal tersebut memiliki manfaat atau keuntungan untuknya.

5. Ia tak memercayai Anda. Jika Anda tak boleh menyetir mobilnya, tak boleh memesan tempat duduk di restoran, atau bahkan tak bisa belanja ke pasar tanpa si dia yang mengamati langkah Anda, sudah jelas bahwa ia sudah melewati batas protektif ke batas yang "menguasai" Anda. Ketika seorang pria tak percaya akan kemampuan Anda untuk melakukan pekerjaan termudah, sudah merupakan tanda bahwa Anda akan selalu menjadi orang yang mengikutinya, bukan partner yang mendampinginya mengarungi hidup.


Sumber: yourtango , Kompas, Senin, 3/5/2010