Seperti halnya wanita, pria sebenarnya juga dapat merasakan orgasme berulang kali (multiple orgasm). Mencapai orgasme berulang pada pria sebenarnya bukan hal mustahil, asalkan mengetahui pemahaman dasar tentang seksualitas pria, teknik-teknik tertentu serta pelatihan secara rutin.
Sebagian besar fokus seksualitas pria biasanya tertuju pada ejakulasi semata, ketimbang proses aktual bercinta. Padahal ketika seorang pria bisa melakukan orgasme berulang, dia tak hanya akan memuaskan dirinya tetapi juga secara efektif akan memuaskan pasangannya.
Sebagian besar fokus seksualitas pria biasanya tertuju pada ejakulasi semata, ketimbang proses aktual bercinta. Padahal ketika seorang pria bisa melakukan orgasme berulang, dia tak hanya akan memuaskan dirinya tetapi juga secara efektif akan memuaskan pasangannya.
Secara teknis, multiple orgasm terjadi dalam sebuah rangkaian tanpa adanya rangsangan yang terputus antara kedua pasangan. Wanita sendiri telah diberkahi kemampuan untuk melakukan multiple orgasm. Namun tak banyak yang tahu bahwa pria juga sebenarnya bisa melakukan hal yang sama asalkan melatihnya secara benar.
Dalam kasus wanita, multiple orgasm berarti dapat meneruskan lagi rangsangan seksual secepatnya setelah mengalami masa klimaks. Biasanya waktu yang dibutuhkan hanya beberapa saat saja, sehingga klimaks kedua pun bisa dicapai. Intinya, jika seorang wanita benar-benar mengalami beberapa kali klimaks saat berhubungan, maka ia dapat dikatakan mengalami multiple orgasm.
Sementara itu, kebanyakan pria masih percaya bahwa multiple orgasm adalah kemampuan untuk mencapai ereksi sesegera mungkin setelah mengalami ejakulasi, untuk kemudian ereksi lagi dan mencapai klimaks. Ini jelas sebuah anggapan yang salah. Karena multiple orgasm sebenarnya terjadi tanpa harus kehilangan ereksi di antara proses orgasme. Jadi, multiple orgasme pada pria hanya melibatkan orgasme semata, dan tidak ejakulasi. Satu-satunya pengecualian di sini adalah ejakulasi tersebut mengikuti orgasme terakhir pada kejadian multi-orgasme.
Latih PC Anda
Jika pria ingin mengalami "getaran hebat" berulang-ulang, maka kuncinya adalah ereksi yang sempurna dan kemampuan menahan ejakulasi. Untuk mencapai kemampuan ini, ada beberapa teknik yang dianjurkan misalnya dengan melatih otot dasar panggul atau pubococcygeus (PC) yang dikenal sebagai otot seksual utama pendukung fungsi seksual wanita maupun pria. Faktor stamina juga memegang peran penting supaya tak mudah kelelahan.
Seorang sex therapist bernama Barbara Kesling Ph.D dalam buku The Complete Book of Mens Health mengemukakan, untuk mencapai multiple orgasm seorang pria dapat melakoni program yang terdiri dari dua bagian yakni fisik dan mental. Untuk program fisik, pria harus rajin melatih otot PC (yang biasa digunakan saat Anda ingin menghentikan aliran kencing) dengan cara mengkontraksikan dan mengendurkannya selama beberapa kali dalam sehari.
Latihan otot PC ini juga sering dikenal dengan nama senam kegel. Senam ini sangat sederhana sama seperti halnya saat menahan kencing. Anda.bisa melakukannya di kantor, antre di bank, menonton TV, atau saat menelepon. Bahkan Anda pun bisa memulainya sekarang.
Awalilah latihan dengan mencoba melakukan beberapa kali kontraksi singkat (flick) . Setelah itu, kontraksikan dan kendurkan otot PC Anda sebanyak 10 kali secara berturut-turut dalam waktu singkat. Kemudian cobalah mengkontraksikan otot PC dan menahannya selama 15 detik.
Lakukanlan secara teratur dan tingkatkan secara bertahap latihan hingga Anda bisa melakukan 10 kali flick dan 10 kali latihan menahan otot PC setiap hari. Hasilnya akan tampak pada 3-4 minggu kemudian. Dengan catatan, senam ini dijalani teratur dan tak dilakukan berlebihan karena area genital Anda akan mengalami cedera.
Latih mental
Untuk latihan mental, program dipusatkan pada pikiran dan otak. Di sini Anda harus belajar fokus dan mengidentifikasi setiap tahapan rangsangan selama berhubungan. Dengan begitu, Anda akan tahu kapan kemampuan mengatur otot PC dapat digunakan guna mencegah ejakulasi.
Memahami tahapan rangsangan yang Anda lalui menjelang orgasme dapat dilakukan ketika Anda berhubungan atau pun masturbasi. Dr Keesling membuat tahapan ini dalam level 1 hingga 10, yakni level 1 untuk tahapan tanpa rangsangan hingga 10 untuk tahap orgasme.
Ketika Anda sudah terlatih mengatur otot PC dan memahami dengan baik tahapan rangsangan seksual, tahap berikutnya adalah melatih diri untuk menghentikan sejenak (pause) di setiap level rangsangan berbeda. Penting artinya di sini untuk memiliki partner yang kooperatif dan sensitif.
Ketika berhubungan, awali proses penetrasi dengan perlahan hingga Anda mencapai level 4. Kemudian tahan dan ambilah nafas dalam-dalam sambil mengontraksikan otot PC Anda. Dengan begitu, level rangsangan Anda akan menurun setidaknya hingga satu atau dua level. Lalu cobalah untuk kembali beraksi dan berupaya meningkatkan level rangsangan Anda, Tahan lagi dan lakukan secara berulang menggunakan otot PC.
Pada saat rangsangan mendekati level tertinggi (level 10), kerahkan segala kemampuan untuk menahan keluarnya sperma (ejakulasi) dengan mengontraksikan otot PC. Pada proses ini, jangan pernah tutup mata Anda dan tariklah nafas dalam-dalam. Di sini Anda akan merasakan kenikmatan sebuah orgasme tanpa harus ejakulasi.
Setelah itu, rilekslah untuk beberapa menit sehingga Anda mendapat waktu beristirahat. Tanpa disadari, Anda sudah melakukan orgasme pertama, dan siap melakukan orgasme berikutnya!
(Sumber : The Complete Book of Mens Health, Kompas, Kamis, 10/1/2008)